Kamu tentu saja menyadari bahwa kamu harus melakukan penjualan. Jauh di hati kamu meskipun kamu membencinya. kamu tahu bahwa membuat penjualan adalah satu-satunya cara untuk meningkatkan penghasilan kamu, membangun perusahaan kamu dengan baik dan bertahan dalam bisnis. kamu tentu pernah mendengar berbagai pengalaman yang didapat orang lain dari berjualan. kamu pun tahu bahwa berjualan merupakan suatu aspek yang penting. Namun, untuk beberapa alasan berjualan bisa jadi tidak berhasil seperti apa yang diharapkan.
Kamu bekerja keras melakukan penelitian dan menghubungi prospek. kamu sudah berusaha melakukan yang terbaik untuk membuat mereka tertarik pada saat kamu memberikan presentasi dalam sebuah upaya berjualan. Bahkan, kamu pun melakukan tindak lanjut terhadap presentasi yang telah kamu lakukan yang mana tidak banyak perusahaan kecil lainya yang melakukanya. Namun, pada kenyataanya kamu masih saja tidak membuat penjualan. Setidaknya tidak sebanyak yang kamu inginkan. kamu merasa sudah melakukan segala sesuatu sesuai rencana, tetapi kamu tidak mendapatkan hasil. Dan, penjualan yang kamu buat, terkesan hanya sebuah kebetulan seperti seolah-olah pada saat itu kamu berada pada waktu dan tempat yang tepat.
kamu menganggap bahwa penjualan kamu hanyalah sebuah kebetulan. Jadi, apa yang salah? Apa yang menyebabkan semua kerja keras kamu sia-sia?
Disini saya mempunyai sebuah pendapat, jadi tetaplah membaca. Saya akan menunjukkan cara sederhana yang dengan seketika dapat membantu kamu membuat lebih banyak penjualan.
Ini Bukan Hanya Masalah kamu
Sebelum kita mulai, ada satu hal lagi yang ingin saya bicarakan. kamu tidak sendirian. Masalah yang akan saya bahas dengan kamu adalah salah satu hal yang paling umum di hadapi semua pemilik usaha kecil. Ada ribuan orang yang berjuang untuk berjualan. Sebagian dari mereka berusaha sangat keras, sedangkan yang lainya menyerah. Sebagaimana yang pernah dikatakan seseorang kepada saya, “berjualan merupakan bagian yang sulit” karena mereka tidak berhasil melakukan penjualan.
Tapi apakah kamu tahu alasanya?
Sikap yang salah
Yap, barangkali memang tidak ada hubungannya tentang siapa kamu, apa yang kamu lakukan dan seberapa baik kamu dalam berjualan (baik secara teknis dalam menjalankanya, namun hal itu juga bukan bagian yang paling penting). Pendekatan yang kamu lakukan merupakan penyabab masalah penjualan kamu.
Hal ini dapat dilihat ketika kamu pergi ke presentasi berharap untuk dapat membuat menjual (dan saya sepenuhnya menyadari betapa kalimat ini terdengar konyol akan tetapi tolong teruskan membacanya). Faktanya hal tersebut merupakan sesuatu yang benar. Ketika kamu berjualan dengan satu tujuan, untuk mendapatkan pesanan. Hal ini merupakan sebuah alasan yang jujur memang akan tetapi terdengar sangat egois. Dan masalahnya, banyak prospek kamu yang mengetahui hal tersbut.
Apakah kamu tahu apa yang dilakukan seorang salesman berpengalaman? Mereka datang ke sebuah pertemuan dengan tujuan membawa solusi untuk membantu prospek dalam memecahkan masalah mereka dan meningkatkan bisnis mereka. Mereka sangat mengetahui hal ini dan merekapun sangat meyakininya. Dan, mereka berhasil dalam berjualan.
Ingin mendapatkan penjualan yang lebih banyak? Pergilah ke pos penjualan kamu berikutnya yakinkan diri kamu bahwa apa yang akan kamu lakukan untuk prospek kamu akan membantu mereka, meningkatkan bisnis mereka atau meningkatkan pendapatan. Dan, kamu tahu bagian mana yang terbaik? Hal Ini sebenarnya sangat sederhana untuk dilakukan.