Dalam penelitiannya, Philip Zimbardo sembilan tahun silam, dia adalah seorang mantan ketua american psycological Association di Stanford University, Amerika Serikat, menyatakan setiap manusia memiliki kencerungan untuk “hidup” di satu perspektif waktu. Entah itu masa lalu, masa ini atau bahkan masa depan.

(Andrea Piacquadio/Pexels)

Memang hidup itu akan terasa menyenangkan jika kamu dapat menjalani ketiga masa itu, apalagi dengan dibarengi keindahan hari ini, cerahnya masa depan dan belajar dari kesalahan kemarin maka akan terasa sempurna. Namun pada kenyataanya kamu malah stres menjalani ketiga masa itu, artinya kemampuan kamu dalam menyeimbangkan hidup belum memadahi. Maka dari itu kamu hanya akan terperangkap di zona waktu yang itu-itu saja. Jika itu terjadi wajar jika kamu sulit untuk memiliki sudut pandang yang luas. Zimbardo mengidentifikasi lima jenis orang berdasarkan perbedaan waktu, yaitu:

Future Focused

Orang yang selalu membuat rencana dan strategi dalam mencapai tujuannya, sayangnya orang yang seperti ini biasanya memaksakan kehendak dirinya kepada orang lain.

Present Fatalistic

orang yang hanyut bersama waktu, akan tetapi dia akan merasa panik dan gelisah jika sedang mendapatkan masalah.

Present Hedonistic

Orang yang sangat menikmati kehidupan hari ini tanpa memikirkan dampak buruk atas tindakan-tindakan mereka kedepannya.

Past Negative

Mereka ini orang yang selalu berpegang teguh pada masa lalu sehingga cenderung sulit untuk berubah.

Past Positive

Cenderung hanyut pada kenangan buruk sehingga orang tersebut sulit bangkit walau sudah belajar dari kenangan itu.

Memanfaatkan perspektif waktu ketika harus memutuskan hal penting:

  1. Berani dalam mengambil keputusan dan tidak putus asa dalam mencari sudut pandang sehingga keputusan yang dihasilkan benar-benar yang terbaik.
  2. Gunakan orang lain sebagai wakil kamu, coba diskusikan dengan orang tersebut untuk membantu meberikan nasihat dan masukan yang dapat menjadikan keputusan yang terbaik.

Ketika berhadapan Dengan Masalah:

  1. Jalani kelima perspektif secara bergantian dan saling mengimbangi
  2. Cobalah renungkan masa lalu dan belajarlah saat dimana kamumengalami masa tersulit dalam hidup kamu.
  3. Cobalah untuk berpindah ke perspektif future untuk membantu kamu melangkah lebih maju. Karena perubahan tak berganti begitu saja cobalah tenangkan sejenak pikiran kamu.
  4. Saatnya kamu kembali ke masa lalu tapi hanya sedikit saja,hanya untuk mengingatkan kamu bahwa kebahagian dulu pasti bisa terulang lagi, bahkan akan menjadi lebih baik.

Kelima jenis orang tersebut merupakan sesuatu hal yang terjadi pada diri manusia, semoga apa yang kami berikan bermanfaat.